Something called HOPE

HOPE and Love kenapa akhir2 ini semua posting ku berhubungan dengan perasaan?
akupun belum bisa mengerti. seperti postinganku sebelumnya yang berjudul relationSHIT aku masih menggalau dengan hubungan relationshipku . haha
ada beberapa nama pria yang mungkin pernah mewarnai hidupku , tidak cukup banyak hanya beberapa yang bahkan belum menganjak kehubungan percintaan yang serius. lalu apa hubungan ku dengan mereka? it just an open relationship dimana tidak ada status dan tekanan ataupun lain nya. banyak berkata bahwa aku adalah korban PHP yah menurutku php itu ga ada kecuali di ilmu pemrograman. semua itu tergantung keduabelah pihak. kita ga bisa dengan seenaknya nyalahin pasangan memPHP perasaan nya. anggap saja kamu salah menitipkan hatimu..
lalu apa hubungan nya dengan judul postingan ku?
HOPE itu memiliki makna yang sangat luas dan biasa diartikan sebagai harapan, yaitu sebuah perasaan yang kita rasakan ketika menginginkan sesuatu namun kita belum bisa memilikinya, entah itu barang, pekerjaan atau bahkan pasangan.
banyak dari kita yang menyalah gunakan harapan ini sering pula orang menggantungkan ataubahkan menghancurkan perasaan orang lain dengan mempermainkan harapan mereka. kecewa adalah hal yang paling tepat untuk mendeskripsikan mengenai perasaan sedih ketika harapan kita tidak tercapai..

hubungan antara harapan dengan relationshit
aku pernah kecewa karena sempat menitipkan hatiku kepada orang yang salah.. entah karena aku terlalu percaya atau aku terlalu berharap sehingga ketika he's turned me down it make's me feel so baaaaad.. dan itu berdampak kepada psikis ku yaitu trauma . terkesan berlebihan tapi itu adanya.. aku sering berfikir terlalu negatif kepada orang lain yang terkesan membuka perasaan nya kepadaku.. aku terlalu takut untuk mengambil step lebih jauh dari pada sekedar teman biasa. walau hanya dibilang hubungan yang akan kita ambil adalah sekedar teman dekat bukan pacar. tapi ITUlah masalahnya "hanya sekedar TEMAN DEKAT bukan seseorang yang benar2 diharapkan untuk menjadi pasangan hidupnya kelak" . di usiaku yang hampir masuk ke usia 20 tahun apasalahnya mulai serius memilah pasangan? aku bukan lagi anak smp yang mengenal cinta monyet atau anak sma yang baru mencari jatidirinya.

namun, akhir2 ini aku mulai lupa akan traumaku.. aku mulai merasa nyaman dengan seseorang yang dekat dengan ku beberapa waktu ini,, mulai memikirkan nya, mulai berharap mendapat perhatian darinya.. menunggu kehadiran nya, merindukan suaranya. sempat terfikir apabila aku akan kecewa lagi namun aku percaya aku harus menjalani semuaini terlebih dahulu sebelum mengetahui apakah aku akan kecewa atau berakhir bahagia. no one knows. seperti kata pepatah jangan menyerah sebelum mencoba. bukan nya aku menjilat lidahku sendiri yang berkata bahwa semua hubungan pacaran didunia ini hanya relationshit atau hubungan palsu berdasarkan sex dan suka sesaat saja. tapi manusia mana yang tak kesepian dan membutuhkan kasih sayang?

Komentar

Postingan Populer